Salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia adalah gempa bumi. Baru-baru ini terjadi gempa di Cianjur yang kemudian disusul dengan gempa di daerah lainnya seperti Bandung, Maluku, Lombok, dan Bali. Mengapa terjadi gempa bumi di Indonesia? Ini bukan pertama kalinya Indonesia mengalami gempa berkekuatan besar. Dulu pada akhir tahun 2004 juga terjadi gempa dahsyat di Aceh berkekuatan magnitudo 9,3 dengan efek tsunami dan 15 negara terdampak. Pertanyaannya adalah bagaimana sampai terjadi gempa bumi? Adakah di belahan bumi lain yang aman dari gempa bumi? Untuk lebih jelasnya, simak pengertian dan penyebab gempa bumi berikut ini!
Pada dasarnya, tidak ada yang bisa memprediksi kapan pastinya gempa bumi dapat terjadi. Karena gempa merupakan getaran yang terjadi karena sejumlah faktor alam. BMKG hanya dapat memprediksi dan memberikan peringatan dini saat gempa akan atau sedang berlangsung. Lalu, bagaimana gempa bumi dapat terjadi? Bumi terbuat dari empat lapisan dasar yaitu kerak padat, mantel panas hampir padat, inti luar cair, dan inti dalam padat. Lalu kerak padat dan lapisan atas mantel ini dapat membentuk daerah yang disebut litosfer. Litosfer sendiri terbuat dari potongan yang disebut lempeng tektonik. Saat pelat tektonik terus bergeser tanpa henti, dapat menyebabkan tekanan pada bumi. Tekanan yang terlalu besar ini menyebabkan retakan yang disebut patahan. Saat lempeng tektonik bergerak juga bisa menyebabkan gerakan pada patahan. Gempa bumi dapat terjadi saat adanya gerakan tiba-tiba kerak bumi di garis patahan. Biasanya getaran paling hebat dirasakan di dekat pusat gempa, namun dapat terasa hingga ratusan hingga ribuan mil jauhnya dari pusat gempa.
Jenis Gempa Bumi
Gempa bumi terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu gempa vulkanik, tektonik, dan runtuhan. Simak berikut penjelasannya:
1. Gempa Vulkanik
Menurut teori lempeng tektonik, permukaan bumi terpecah menjadi beberapa lempeng tektonik besar. Lempeng tektonik adalah segmen keras kerak bumi yang mengapung diatas astenosfer yang cair dan panas. Oleh karena itu, maka lempeng tektonik ini bebas untuk bergerak dan saling berinteraksi satu sama lain. Daerah perbatasan lempeng-lempeng tektonik, merupakan tempat-tempat yang memiliki kondisi tektonik yang aktif, yang menyebabkan gempa bumi, gunung berapi dan pembentukan dataran tinggi. Teori lempeng tektonik merupakan kombinasi dari teori sebelumnya yaitu: Teori Pergerakan Benua (Continental Drift) dan Pemekaran Dasar Samudra (Sea Floor Spreading).Lapisan paling atas bumi, yaitu litosfir, merupakan batuan yang relatif dingin dan bagian paling atas berada pada kondisi padat dan kaku. Di bawah lapisan ini terdapat batuan yang jauh lebih panas yang disebut mantel. Lapisan ini sedemikian panasnya sehingga senantiasa dalam keadaan tidak kaku, sehingga dapat bergerak sesuai dengan proses pendistribusian panas yang kita kenal sebagai aliran konveksi. Lempeng tektonik yang merupakan bagian dari litosfir padat dan terapung di atas mantel ikut bergerak satu sama lainnya.
Ada tiga kemungkinan pergerakan satu lempeng tektonik relatif terhadap lempeng lainnya, yaitu apabila kedua lempeng saling menjauhi (spreading), saling mendekati(collision) dan saling geser (transform). Umumnya, gerakan ini berlangsung lambat dan tidak dapat dirasakan oleh manusia namun terukur sebesar 0-15cm pertahun. Kadang-kadang, gerakan lempeng ini macet dan saling mengunci, sehingga terjadi pengumpulan energi yang berlangsung terus sampai pada suatu saat batuan pada lempeng tektonik tersebut tidak lagi kuat menahan gerakan tersebut sehingga terjadi pelepasan mendadak yang kita kenal sebagai gempa bumi. Gempa di Aceh pada tahun 2004 termasuk dalam gempa tektonik,
Sumber:
Alhamdulillah pak basyir sekarang saya jadi mengerti apa itu teks eksplanasi,teks eksplanasi adalah teks yang berisi tentang bagaimana dan mengapa sebuah fenomena bisa terjadi,dan fenomena tersebut bisa berupa alam,ilmu pengetahuan dan budaya tertentu yang bisa terjadi di kehidupan sehari hari
BalasHapusSekarang saya mengerti cara membuat teks eksplanasi, mulai kalimat pendahuluannya bagaimana, deskripsi bagiannya bagaimana dan kesimpulannya bagaimana, dari contoh yang diberikan oleh Bapak Basyir, saya mengerti cara membuat teks eksplanasi dari mulai tahap membuat judul.
BalasHapus